Aku Sudah Gila



"Sometimes, I'm afraid to be happy because every time I'm happy, something goes wrong, and hurts me"

Tetapi aku lupa... hingga hari ini aku merasa terlalu senang...

Aku baru saja sampai di kamar kost ku untuk beristirahat setelah mengikuti kegiatan pembinaan profesi yang diadakan kampusku. Kegiatan itu membuatku merasa sangat senang. Karena kegiatan itu, aku bisa pergi ke tempat yang belum pernah aku kunjungi. Kegiatan itu membuatku memiliki banyak teman baru. Kegiatan itu membuat ku lelah...

Lalu seorang wanita tak dikenal mengirimiku pesan.

Wanita jalang yang tak percaya bahwa aku adalah kekasihmu.

Wanita jalang yang menyebutku hanyalah temanmu.

Wanita jalang itu mengaku bahwa dirinya adalah kekasihmu.

Wanita jalang itu mengirimiku gambar kalian berdua.

Wanita jalang itu terlihat bahagia dengan kecupanmu.

Wanita jalang itu mendengar suaraku di hari minggu pagi.

Wanita jalang itu bilang aku hanya pelipur lara mu.

Wanita jalang itu memintaku untuk menjauh dari kamu.

Wanita jalang itu berkata bahwa kalian berdua saling mencintai.

Wanita jalang itu akan ku bunuh.

Setelah itu aku lupa apa yang terjadi. Saat tersadar, aku sudah tidak di kamarku lagi.
Mereka bilang aku meraung tanpa berkata-kata, lalu tiba-tiba tertawa dan bicara sendiri, lalu meraung lagi, tertawa lagi.

Aku sudah gila, rupanya.